Home » , » Review : Frozen (2013)

Review : Frozen (2013)

Frozen (2013)  - Animation | Musical
     Storyline     

Dikisahkan seorang putri kerajaan bernama Elsa memiliki kekuatan sihir yang dapat membekukan semua benda yang disentuhnya. Sayangnya elsa belum dapat mengontrol kekuatannya tersebut sehingga ia lepas kendali dan membekukan seluruh kota. Karena malu dengan rakyatnya, dia pun mengasingkan diri. Anna sebagai saudarinya berusaha mencari keberadaan kakaknya. Dalam proses pencariannya tersebut, petualangan seru sudah menanti dirinya.


     Review       

Satu lagi karya berkualitas produksi disney berjudul Frozen, sempat menyabet 2 piala oscar di Academy Award 2014. Bahkan mengalahkan saingannya yang notabene dari segi kualitas tidak kalah, mereka adalah Croods dan Despicable Me 2. Lantas apa yang membuat animasi musikal ini lebih unggul dibanding rivalnya? 
 When you truly love someone you will be drawn to that person
Mendengar kata Disney, maka orientasi orang-orang adalah  sebuah tontonan film animasi yang memiliki grafis indah dan karakter iconic. Dari segi ceritapun, memberikan sajian hiburan sekaligus pesan moral yang berkesan kepada audience nya. Frozen sendiri yang menjadi andalan disney di tahun 2013 ini sukses mengemban tugas yang dibebankannya. Terlihat dari kualitas grafis, pemilihan cast dan pengisi suara yang saya rasa sangat cocok di setiap karakternya. 

Bermain dengan genre musical, tentu memberikan rasa tersendiri bagaimana dialog yang disampaikan. Disini pula tercipta soundtrack yang paling memorable sepanjang tahun 2013 berjudul let it go. Dari segi grafis tak usah diragukan lagi, suasana kota yang diselimuti salju dan bangunan es dapat membuat mata anda terbelalak akan keindahannya. Namun tak dapat dipungkiri bila diperhatikan secara seksama, karater dari Frozen memiliki beberapa kesamaan dengan koleganya terdahulu yaitu Tangled. Karakter Elsa sangat mirip dengan Rapunzel di film tangled, apalagi ketika elsa mengucir rambutnya . Tema cerita yang terinspirasi dari snow queen juga memberikan kesan yang sangat mirip. Dibalik beberapa kesamaannya, ada karakter olav yang mampu mencuri perhatian. Sebuah boneka salju hidup yang dapat memancing tawa dengan kekonyolan dari ke-absurb-an perilakunya. 


Mungkin kejanggalan yang saya liat tidak adanya karakter memorable, hal itu dikarenakan karakter yang dimiliki frozen nyaris sama dengan seri-seri disney sebelumnya. Baik dari segi tampilan fisik maupun penokohan di tiap rolenya. Walaupun olav memberikan ciri khas tersendiri, tapi sayangnya peranannya disini hanya sebagai side-kick anna saja. Sepertinya disney perlu menjadwalkan sequel nya mendatang, untuk memaksimalkan  peranan karakter olav atau bisa saja memunculkan karakter baru yang berbeda dari serial disney lainnya. Sehingga Frozen tidak akan dilupakan begitu saja oleh penggemarnya.

Secara kesulurhan film ini wajar bila mengungguli kedua rivalnya, berbekal kualitas visual yang apik, background dan dialog musikal yang memanjakan telinga serta cerita yang boleh dikatakan lebih berbobot. Ada pesan moral yang ingin disampaikan akan arti cinta sesungguhnya. Mari kita tunggu karya-karya disney di tahun mendatang yang lebih baik lagi. 


Score >>>> 8 / 10

Enjoyment >>>> 8 / 10

TRAILER 


Sutradara      : Chris Buck, Jennifer Lee
Penulis         : Jennifer Lee (screenplay), Hans Christian Andersen (inspired by the story "The Snow Queen")
Pemain         : Kristen Bell,(voice) Josh Gad (voice), Idina Menzel (voice)
Rating           : Semua umur
Release         : Indonesia -  29 November 2013
Bahasa          : English
Reward          : 

Recommended for 
Bebas....

Share this article :

0 comments:

Post a Comment

Silahkan Tanggapannya